Meningkatkan Hasil Belajar IPS Melalui Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Murid Kelas V SD Inpres Bertingkat Mamajang I Makassar

Penulis

  • Sri Hastati Universitas Islam Makassar, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31100/dikdas.v3i1.619

Kata Kunci:

Pembelajaran Koopertif Tipe Jigsaw

Abstrak

Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan hasil belajar murid Dalam Pembelajaran IPS melalui penggunaan Model Pembelajaran Kooperative Learning Tipe Jigsaw Murid Kelas V SD Inpres Bertingkat Mamajang I Makassar. Penelitian ini termasuk penelitian deskriptif yang didesain melalui penelitian tindakan kelas (class room action research). Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan sebanyak dua siklus, tiap siklus dilaksanakan 4 kali pertemuan. Penelitian ini dilaksanakan di kelas V SD Inpres Bertingkat Mamajang I Makassar, dengan jumlah murid 39 orang. Sebanyak 28 orang laki-laki dan 11 orang perempuan. Instrument penelitian ini adalah tes dan lembar observasi. Data dianalisis secara kuantitatif dan kualitatif. Hasil yang dicapai secara kuantitatif yaitu: (1) Pada siklus pertama diperoleh nilai rata-rata hasil belajar murid Kelas V SD Bertingkat Mamajang I Makassar  yaitu 62,50 (2) Pada siklus kedua diperoleh nilai rata-rata hasil belajar murid kelas V Kelas V SD Inpres Bertingkat Mamajang I Makassar lebih tinggi yang  mencapai 85 sehingga dapat disimpulkan peningkatannya mencapai 22,50. Terutama pada perubahan sikap, motivasi, antusias, dan hasil belajar murid dalam memahami materi. Jadi, penggunaan model pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw pada mata pelajaran IPS murid kelas V SD Inpres Bertingkat Mamajang I Makassar mengalami peningkatan.

 

Biografi Penulis

Sri Hastati, Universitas Islam Makassar

Dosen PGSD FKIP Universitas Islam Makassar

Referensi

Asmani, J. M. 2011. 7 Aplikasi Pakem (Pembelajaran Aktif, Kreatif, Efektif, dan menyenangkan). Jogjakarta: DIVA Press (Anggota IKAPI).

Arfanita.2012. Meningkatkan Hasil Belajar IPA Konsep Gaya melalui Model ARIAS Pada Murid kelas IV SDS To Inporannu Kecamatan Somba Opu Kabupaten Gowa. Skripsi tidak diterbitkan. Makassar. Unismuh Makassar.

Arikunto, dkk. 2006. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: PT Bumi Aksara.

Aronson, 1997. Model Pembelajaran Jigsaw Menyangkut Kerjasama Dan Saling Ketergantungan Antara Murid.

Cece, dkk. 1999. Evaluasi Pengajaran. Departemen pendidikan dan Kebudayaaan.

Dimyati dalam Ranti 2007:12 dalam http:/one.indoskripsi.com

Djamarah Syaiful. 2002. Psikologi Belajar. Jakarta: Rineka Cipta.

Johnson, Di Universitas Texas Pada Tahun 1991. Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Merupakan Model Pembelajaran Kooperatif.

Moleong, 2000. Proses Belajar Mengajar Dalam Sistem Kredit Semester (SKS). Jakarta: Bumi Aksara.

Monty dan Fidelis 2003:109 Kreativitas Pada Dasarnya Merupakan Kemampuan Seseorang Untuk Melahirkan Sesuatu Yang Baru, Pendekatan Pembelajaran Dalam http:/smacepiring.wordpress.com strategi pembelajaran.

Newman dan Logan Abin Syamsuddin Makmun, 2003 mengemukakan empat unsur strategi dari setiap oleh Mulyasa, E.. 2005. Menjadi Guru Profesional, Menciptakan Pembelajaran Kreatif dan Menyenangkan. Bandung: PT Remaja Rosdakarya Offset.

Slameto. 2003. Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta.

Sudjana.S, 2002. Hakikat Pembelajaran, Ar Ruzz,Media: Jogjakarta

Soemantri. 1967. Dasar-dasar Interaksi Belajar Mengajar. Surabaya: Usaha Nasional.

Udin S. Winaputra, Suyoso 1998:23 Dalam http:/juhji-science-sd.blog.com, UNESCO. 2008:6.

Diterbitkan

2021-01-14

Terbitan

Bagian

Articles

Citation Check