Penerimaan Anak Dengan Orangtua Remarriage
DOI:
https://doi.org/10.31100/jurkam.v5i1.1053Keywords:
Remaja, Penerimaan, RemarriageAbstract
Anak dalam keluarga remarriage mengalami kesulitan dalam penerimaan anggota keluarga barunya, sehingga membutuhkan proses dalam melakukan penyesuaian. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana cara anak dalam melakukan penyesuaian terhadap remarriage yang dilakukan oleh orangtua, sehingga anak lebih mudah menerima keadaan keluarga barunya. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif. Responden dalam penelitian ini sebanyak 3 orang yang memenuhi kriteria usia remaja, yaitu 13 hingga 21 tahun. Data diperoleh dengan menggunakan wawancara secara langsung. Hasil penelitian menunjukkan bahwa; pertama, orangtua yang melakukan remarriage dan memiliki anak dengan usia muda ternyata lebih mudah menerima keluarga barunya, ketika melakukan perkenalan sebelum menikah dan melakukan pendekatan setelah menikah. Kedua, penerimaan anak pada orangtua yang melakukan remarriage terbagi dua, yaitu anak menerima dengan sepenuh hati anggota keluarga barunya, dan anak menerima keluarga barunya tapi masih terdapat hambatan dalam interaksi dan komunikasi. Implikasi dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor yang dapat menyebabkan anak mampu menerima keluarga barunya.
References
Afrizal. (2014). Metode penelitian kualitatif: Sebuah upaya mendukung penggunaan penelitian kualitatif dalam berbagai disiplin ilmu. Jakarta: Rajawali Pers.
Basrowi, & Suwandi. (2008). Memahami penelitian kualitatif. Jakarta: PT. RinekaCipta.
Chaplin, J.P. (2011). Kamus lengkap psikologi. Terjemahan oleh Kartini Kartono. Jakarta: PT. Raja GrafindoPersada.
Fagan, P. F, & Churchill, A. (2012). The effects of divorce on children. Research Synthesis, 1-48.
Hurlock, E.B. (2018). Psikologi perkembangan: Suatu pendekatan sepanjang rentang kehidupan (edisi lima). Terjemahan oleh Istimidayanti & Soedjarwo. Jakarta: Erlangga.
Lasswell, M., & Lasswell, T. (1987). Marriage and family. California: Wadsworth Publishing Company.
Lestari, S. (2014). Psikologi keluarga: Penanaman nilai & penanganan konflik dalam keluarga. Jakarta: Kencana Prenadamedia Group.
Perry-Fraser, C., & Fraser, R. (2017). A qualitative analysis of difficulties on ¬transition days in blended families. Journal of Advances in Applied Sociology, 7, 245-259.
Portrie, T., & Hill, N. R. (2005). Blended family: A critical review of the current research. The Family Journal: Counseling and Therapy for Couples and Families, 13, 445-450.
Reber, A. S. & Reber, E. S. (2016). Kamus psikologi. Terjemahan oleh Yudi Santoso. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Santrock, J. W. (2012). Perkembangan masa – hidup (edisi ketiga belas jilid satu). Terjemahan oleh Benedictine Widyasinta. Jakarta: Erlangga.
Suharsaputra, U. (2012). Metode penelitian: Kuantitatif, kualitatif, dan tindakan. Bandung: PT. Refika Aditama.
Sutoyo, A. (2014). Pemahaman individu: Observasi, checklist, interviu, kuesioner, sosiometri. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Zeleznikow, L., & Zeleznikow, J. (2015). Supporting blended families to remain intact: A case study. Journal of divorce and remarriage, 56, 317-335.
Downloads
Published
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright of any open access articles in journals published by JURKAM: Jurnal Konseling Andi Matappa authorized author to hold unrestricted copyrightThe author also grants the third party the right to use the article freely provided that its integrity is maintained and its original author, details of quotations and publishers are identified. Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License. formalizes the terms and conditions of this publication and these terms.
In addition to Jurkam's copyright policy: Jurnal Konseling Andi Matappa, some journals also follow the Open Accses policy and endorsement of the Public Domain Dedication Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.Creative Commons License applies to all data published in this journal.
If a writer is prevented from becoming a copyright holder (eg for government employees), little variation is required. In such cases, copyright lines and license statements in individual articles will be adjusted, for example to say '© 2017 copyright'. Authors who require this type of variation should notify Jurkam during or immediately after the submission of their article. Changes to the copyright line can not be made after the publication of the article.
Exceptions to copyright policy There may be exceptions to copyright and permissions for previously published articles under different policies from the above. For example, sometimes Jurkam: Jurnak Konseling Andi Matappa may publish articles together with other publishers, and different permission conditions may apply. However, in all cases, access to this article is free of cost or other access restrictions.
Â
JURKAM: Jurnal Konseling Andi Matappa is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.