Perbedaan Stres Akademik Mahasiswa Berdasarkan Jenis Kelamin

Authors

  • Dony Darma Sagita Universitas Muhammadiyah Prof DR HAMKA Jakarta, Indonesia http://orcid.org/0000-0002-7629-5234
  • Shafna Utami Nur Fairuz Universitas Negeri Malang, Indonesia
  • Syifa Aisyah Universitas Muhammadiyah Prof DR HAMKA Jakarta, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31100/jurkam.v5i1.862

Keywords:

Academic Stress, Rasch model

Abstract

Stress is a complex problem that occurs in individuals in their lives.  This study aims to find differences in student academic stress based on gender. This study uses a comparative descriptive research method by using Non Probability Sampling, with the convenience sampling technique. The data analysis technique was used the T-Test combined with the RASCH stacking model. The results showed that there was no significant difference in academic stress between men and women.

 

 

References

Adawiyah, W., & Ni’matuzahroh. (2016). Terapi Spiritual Emotional Freedom Technique (Seft) Untuk Menurunkan Tingkat Stres Akademik Pada Siswa Menengah Atas Di Pondok Pesantren. Jipi, 04(02), 228–245.

Agolla, J. E., & Ongori, H. (2009). An assessment of academic stress among undergraduate students: The case of University of Botswana. Educational Research and Reviews, 4(2), 063–070.

Aries, D. (2016). Tips Menangani Siswa yang Membutuhkan Perhatian Kh. Journal An-Nafs, 1(1), 1–14.

Astarini, M. I. A., Ah Yusuf, & Purwaningsih. (2017). Caring Mahasiswa. Jurnal Penelitian Kesehatan Suara Forikes, VIII(RELATIONSHIP CENTERED CARE DENGAN METODE PRECEPTORSHIP UNTUK MENURUNKAN STRES DAN MENINGKATKAN PERILAKU CARING MAHASISWA PROFESI NERS,), 209–215.

Bariyyah, K., & Latifah, L. (2015). Tingkat Stres Akademik Mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Kanjuruhan Malang. Foreign Affairs, 1(1), 270. Retrieved from http://repository.unikama.ac.id/823/

Barseli, M., Ifdil, I., & Nikmarijal, N. (2017). Konsep Stres Akademik Siswa. Jurnal Konseling Dan Pendidikan, 5(3), 143. https://doi.org/10.29210/119800

Bond, T., & Fox, C. (2015). Applying the Rasch Model, Fundamentals Measurement in the Human Science (edisi ke-3). New York: Routledge.

Braun, C., Foreyt, J. P., & Johnston, C. A. (2016). Stress: A Core Lifestyle Issue. American Journal of Lifestyle Medicine, 10(4), 235–238. https://doi.org/10.1177/1559827616642400

Creswell, J. W. (2017). Research design: Qualitative, quantitative, and mixed methods approaches. Sage Publications.

Dornyei, Z. (2007). Research methods in applied linguistics: Quantitative, qualitative, and mixed methodologies. Oxford University Press Oxford.

Ekasari, A., & Yuliyana, S. (2012). Kontrol diri dan dukungan teman sebaya dengan coping stress pada remaja. SOUL: Jurnal Ilmiah Psikologi, 5(2).

Ernawati, L., & Rusmawati, D. (2015). Dukungan Sosial Orang Tua Dan Stres Akademik Pada Siswa Smk Yang Menggunakan Kurikulum 2013. Empati: Jurnal Karya Ilmiah S1 Undip, 4(4), 26–31.

Fachrosi, E. (2012). Perbedaan stres akademik antara kelompok siswa minoritas dengan mayoritas di SMP WR. Supratman 2 Medan.

Fitriana, Q. A. Y. (2013). Peran kecenderungan kepribadian neuroticsm dan problem focused coping dalam menjelaskan stres akademik pada mahasiswa tingkat akhir fakultas ilmu sosial dan ilmu politik Universitas Brawijaya. Jurnal.

Govaerst, S., & Gregoire, J. (2004). Stressfull A cademic Situations: Study on Appraisil Variables in Adolescence. British Journal of Clinical Psycology, 54, 261–271.

Hafifah, N., Widiani, E., & Rahayu, W. H. (2017). Perbedaan Stres Akademik Pada Mahasiswa Program Studi Ilmu Keperawatan Berdasarkan Jenis Kelamin Di Fakultas Kesehatan Universitas Tribhuwana Tunggadewi Malang. Nursing News, 2(3), 220–229.

Hidaayah, N. (2015). Stress Pada Lansia Menjadi Faktor Penyebab Dan Akibat Terjadinya Penyakit. Journal of Health Sciences, 6(2). https://doi.org/10.33086/jhs.v6i2.29

Hidayat, B. U. . (2012). Bungan Tingkat Stres dengan Kejadian Insomnia pada Mahasiswa Program Studi Ilmu Keperawatan Universitas Diponegoro. Diponegoro Univesity.

Imamah, Z. (2018). Efektivitas Teknik Afirmasi dalam Menurunkan Tingkat Stres Akademik Pada Mahasiswa yang Sedang Mengerjakan Skripsi. Universitas Negeri Makasar.

Indriana, Y., Kristiana, I. F., Sonda, A. A., & Intanirian, A. (2010). Tingkat Stres Lansia Di Panti Wredha “Pucang Gading†Semarang. Tingkat Stres Lansia Di Panti Wredha “Pucang Gading†Semarang, 8(2), 87–96. https://doi.org/10.14710/jpu.8.2.87-96

Jones, F., Bright, J., & Clow, A. (2001). Stress: Myth,Ttheory and Research: Pearson Education. New York.

Korneliani, K., & Dida, M. (2012). Obesitas Dan Stress Dengan Kejadian Hipertensi. KESMAS - Jurnal Kesehatan Masyarakat, 7(2), 117–121. https://doi.org/10.15294/kemas.v7i2.2806

Lubis, N. L. (2016). Depresi: tinjauan psikologis. Kencana.

Mahmud, R., & Uyun, Z. (2016). Studi Deskriptif Mengenai Pola Stres Pada Mahasiswa Praktikum. Indigenous: Jurnal Ilmiah Psikologi, 1(2), 52–61.

McCusker, K., & Gunaydin, S. (2015). Research using qualitative, quantitative or mixed methods and choice based on the research. Perfusion (United Kingdom), 30(7), 537–542. https://doi.org/10.1177/0267659114559116

Misra, R., & Castilo, L. . (2004). Academic stress among college students: Comparison of American and international students. International Journal of Stress Management, 11(2).

Nugroho, W. B. (2012). Pemuda , Bunuh Diri dan Resiliensi : Jurnal Studi Pemuda, I(1), 31–45.

Pakpahan, R., & Fitriani, Y. (2020). ANALISA PEMANFAATAN TEKNOLOGI INFORMASI DALAM PEMBELAJARAN JARAK JAUH DI TENGAH PANDEMI VIRUS CORONA COVID-19. Journal of Information System, Applied, Management, Accounting and Research, 4(2), 30–36.

Primaldhi, A. (2008). Hubungan Antara Trait Kepribadian Neuroticism, Strategi Coping, dan Stres Kerja. Jurnal Psikologi Sosial, 14(3), 1–16.

Puspitasari, W. (2013). HUBUNGAN ANTARA MANAJEMEN WAKTU DAN DUKUNGAN SOSIAL DENGAN PRESTASI AKADEMIK MAHASISWA YANG BEKERJA. EMPATHY Jurnal Fakultas Psikologi, 2(1). https://doi.org/10.1017/CBO9781107415324.004

Putra, R. P., & Ariana, A. D. (2016). Gambaran Strategi Coping Stress Pada Remaja Korban Cyberbullying. Universitas Airlangga, Surabaya, 5(September), 1–10. https://doi.org/10.1002/14651858.CD004439.pub2.De

Rahmawati, W. . . (2017). Efektivitas Teknik Restrukturisasi Kognitif untuk Menangani Stres Akademik Siswa. Jurnal Konseling Indonesia, 2.

Rapo, C., & Piot-Ziegler, C. (2013). Psychological stress in transplantation: A unified concept? What is measured and how: A literature review. Progress in Transplantation, 23(3), 247–252. https://doi.org/10.7182/pit2013376

Roemmich, J. N., Lambiase, M. J., Balantekin, K. N., Feda, D. M., & Dorn, J. (2014). Stress, behavior, and biology: Risk factors for cardiovascular diseases in youth. Exercise and Sport Sciences Reviews, 42(4), 145–152. https://doi.org/10.1249/JES.0000000000000027

Roemmich, J. N., Lobarinas, C. L., Joseph, P. N., Lambiase, M. J., Archer, F. D., & Dorn, J. (2009). Cardiovascular reactivity to psychological stress and carotid intima-media thickness in children. Psychophysiology, 46(2), 293–299. https://doi.org/10.1111/j.1469-8986.2008.00776.x

Sagita, D. D., Daharnis, & Syahniar. (2017). Hubungan Self Efficacy, Motivasi Berprestasi, Prokrastinasi Akademik dan Stres Akademik Mahasiswa. Jurnal Bikotetik, 1(2), 37–72.

Santrock, J. (2007). Psikologi pendidikan. Jakarta: Kencana.

Sayekti, E. (2017). EFEKTIFITAS TEKNIK SELF-INSTRUCTION DALAM MEREDUKSI STRESS AKADEMIK PADA SISWA KELAS XI MA YAROBI KEC. GROBOGAN, KAB. GROBOGAN TAHUN 2016/2017. IAIN SALATIGA.

Shahmohammadi, N. (2011). Students’ coping with Stress at high school level particularly at 11 th & 12 th grade. Procedia - Social and Behavioral Sciences, 30, 395–401. https://doi.org/10.1016/j.sbspro.2011.10.078

Sholichatun, Y. (2011). Stres Dan Staretegi Coping Pada Anak Didik Di Lembaga Pemasyarakatan Anak. Psikoislamika : Jurnal Psikologi Dan Psikologi Islam, 8(1), 23–42. https://doi.org/10.18860/psi.v0i1.1544

Sumintono, B., & Widhiarso, W. (2015). Aplikasi Pemodelan Rasch pada Assessment Pendidikan. Bandung: Trim Komunikata.

Suwartika, I., Nurdin, A., & Ruhmadi, E. (2014). Analisis Faktor Yang Berhubungan Dengan Tingkat Stress Akademik Mahasiswa Reguler Program Studi D Iii Keperawatan Cirebon Poltekkes Kemenkes Tasikmalaya. The Soedirman Journal of Nursing), 9(3), 173–189. Retrieved from http://jks.fikes.unsoed.ac.id/index.php/jks/article/viewFile/612/337

Taufik, T., Ifdil, I., & Ardi, Z. (2013). Kondisi Stres Akademik Siswa SMA Negeri di Kota Padang. Jurnal Konseling Dan Pendidikan, 1, 143–150.

Widiantini, W., & Tafal, Z. (2014). Aktivitas Fisik, Stres, dan Obesitas pada Pegawai Negeri Sipil. Kesmas: National Public Health Journal, (4), 325–329. https://doi.org/10.21109/kesmas.v0i0.374

Wilda, T., Nazriati, E., & Firdaus. (2016). Hubungan Resiliensi Diri terhadap Tingkat Stres pada Dokter Muda Fakultas Kedokteran Universitas Riau. Jom FK, 3(1), 1–9. Retrieved from https://jom.unri.ac.id/index.php/JOMFDOK/article/view/9220

Wisdom, J., & Creswell, J. W. (2013). Integrating quantitative and qualitative data collection and analysis while studying patient-centered medical home models. In Agency for Healthcare Reseach and Quality (pp. 1–5). https://doi.org/No. 13-0028-EF.

Yahaya, W. A. J. W., Ahmad, S. N. J., & Zain, M. Z. M. (2012). Application of Persuasive Multimedia to Raise Stress Awareness among the Secondary School Students. IERI Procedia, 3, 105–113. https://doi.org/10.1016/j.ieri.2012.09.018

Yuliasih, & Akmal, S. Z. (2019). PERAN WISDOMDAN KNOWLEDGE TERHADAP RESILIENSI PADA MAHASISWA YANG MENGALAMI STRES AKADEMIK. Journal of Chemical Information and Modeling, 53(9), 1689–1699. https://doi.org/10.1017/CBO9781107415324.004

Yusuf, A. . (2016). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif & penelitian gabungan. Prenada Media.

Zaporozhets, O., Fox, C. M., Beltyukova, S. A., Laux, J. M., Piazza, N. J., & Salyers, K. (2015). Refining Change Measure With the Rasch Model. Measurement and Evaluation in Counseling and Development, 48(1), 59–74. https://doi.org/10.1177/0748175614544686

Downloads

Published

2021-02-25

Issue

Section

Articles

Citation Check