PENGGUNAAN METODE BERMAIN PERAN (ROLE PLAYING) DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DI KELAS V SD INPRES MINASAUPA 1 MAKASSAR PADA MATA PELAJARAN IPS POKOK BAHASAN MACAM-MACAM USAHA DAN KEGIATAN EKONOMI DI INDONESIA
DOI:
https://doi.org/10.31100/dikdas.v2i1.328Kata Kunci:
Penggunaan Metode Bermain Perang (Role Playing) dapat meningkatkan hasil belajar IPSAbstrak
Penelitian ini diawali dari rendahnya hasil belajar murid tentang kemampuan murid dalam memecahkan masalah sosial berdasarkan tes awal yang dilakukan sebelumnya. Menurut hemat peneliti hal tersebut disebabkan kurangnya penerapan strategi maupun metode atau yang sejenisnya yang dapat meningkatkan kemampuan murid dalam memecahkan masalah. Atas dasar ini peneliti menawarkan solusi untuk menyelesaikan persoalan tersebut yakni dengan menggunakan metode bermain peran dalam meningkatkan hasil belajar IPS. Selanjutnya masalah dalam penelitian ini adalah : apakah hasil belajar murid akan meningkat bila menggunakan metode bermain peran pada mata pelajaran IPS pokok bahasan macam-macam usaha dan kegiatan ekonomi di Indonesia.  Tujuan penelitian tersebut adalah untuk mengetahui dengan penerapan metode bermain perang dapat meningkatkan hasil belajar murid.
Pendekatan dan jenis penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dan jenis penelitian tindakan kelas yang berdaur ulang/siklus selama dua siklus, dengan alur penelitian yang terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Data yang digunakan dalam penelitian ini untuk dianalisis dalam upaya mengetahui tingkat keberhasilan penelitian adalah data hasil yaitu berupa hasil tes dan data proses yaitu berupa observasi, wawancara, dan dokumentasi.
Berdasarkan temuan penelitian pada siklus I baik pada data hasil maupun data proses peneliti belum menuai keberhasilan dimana tingkat pencapaian hasil tes pada siklus I tidak mencapai standar minimal keberhasilan yang ditetapkan oleh peneliti sehingga ini yang melatarbelakangi peneliti untuk melanjutkan kesiklus II. Di siklus II hasil tes yang didapat telah memenuhi standar keberhasilan penelitian bahkan melebihinya.
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa metode bermain peran dapat meningkatkan hasil dan aktifitas belajar murid pada mata pelajaran IPS kelas V SD Inpres Minasaupa 1 Makassar.Referensi
Abidin, Zainal. 1998. Metodik IPS. Jakarta : Dharma Karsa Utama.
Aswan, Zain. dkk. 2006. Strategi Belajar Mengajar. Banjarmasin. Rineka Cipta.
Depdiknas. 2006. Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar Tingkat SD/MI. Jakarta : BNSP.
Halim. 2008. PTK Meningkatkan Kemampuan Siswa Memahami Konsep Penjumlahan Bilangan Bulat Melalui Pendekatan Realistik. Parepare : PGSD FIP UNM.
Hamalik, Oemar. 2008 . Proses Belajar Mengajar. Bandung : Bumi Aksara.
Ischak, dkk. 2000. Pendidikan IPS SD, Jakarta: Universitas Terbuka.
Latri. 2003. Pembelajaran Bangun Ruang Secara Konstruktivisme Dengan Menggunakan Alat Peraga Kelas 1V SDN 10 Watampone. Tesis tidak diterbitkan.Malang:UNM.
Marnia, 2008. PTK Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Melalui Penggunaan Media Peta Pada Mata Pelajaran IPS. Parepare : PGSD FIP UNM.
Muslich, Mansur. 2009 . Melaksanakan PTK Itu Mudah. Jakarta: Bumi Aksara.
Raharjo, dkk. 2008. Cooperative Learning Analisis Model Pembelajaran IPS. Jakarta: Bumi Aksara.
Sudjana,Nana. 2005. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT Remaja Rosdikarya.
Susilo,M Joko.2006. Gaya Belajar Menjadikan Makin Pintar. Yogyakarta : Pinus.
Sulthan, 2009. (PTK) mengatasi kesulitan mengenal sifat-sifat bangun ruang melalui penggunaan alat peraga benda konkret dalam pembelajaran matematika. Parepare : PGSD FIP UNM.
Triwarhono, dkk.2009. Permasalahan Pokok Ekonomi. Jakarta: Kanisius.
Wahab, Rochmat, dkk. 1999 .Perkembangan Peserta Didik. Makassar : Proyek Pendidikan Guru Sekolah Dasar FIP UNM.
Wardani, IGK (2007). Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Universitas Terbuka.
Yaba. 2006. Ilmu Pengetahuan Sosial I .Makassar : PGSD FIP UNM.
Yuliati, Reni, dkk.2008. Ilmu Pengetahuan Sosial SD / MI Kelas V. Jakarta: Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional.