PKM Prolaksi Sebagai Strategi Pemberdayaan Ibu Menyusui
DOI:
https://doi.org/10.31100/matappa.v2i1.341Keywords:
Laktasi, Busui, KaderAbstract
Pemberian ASI memiliki banyak manfaat bagi ibu dan bayi, akan tetapi karena banyak busui yang cenderung bekerja atau menjadi wanita karir, mereka lebih memilih memberikan susu formula dan makanan pendamping ASI kepada bayinya karena dianggap lebih praktis. Para kader maupun busui tidak memahami laktasi dan cara alternative untuk pelancar ASI. Kegiatan ini dilakukan melalu analisis situasi yang terdapat didaerah setempat karena adanya penurunan jumlah ibu menyusui ASI eksklusif. Tujuan pengabdian masyarakat ini melakukan pemberdayaan ibu menyusui  setelah dilakukan PROLAKSI (Program Kader Laktasi) melalu Lactation Training.  Metode dalam pengabdian ini  meliputi pelatihan  peran kader laktasi berbasis Lactation Training yang melibatkan ibu menyusui.   Dari hasil pelaksanaan PROLAKSI ini terjadi peningkatan pemberdayaan ibu menyusui. Kader mampu menyerap informasi yang diberikan sehingga pemberdayaan ibu menyusui dapat dioptimalkan. Kegiatan strategi pemberdayaan peran kader laktasi berbasis lactacion training dimanfaatkan masyarakat mampu mendukung asi ekslusif dan meningkatkan kekebalan tubuh bayi.
References
Afrian, N., Widayati, D., & Setyorini, D. (2016). Pengembangan model motivasi Jumanior (Juru Pemantau Jentik Junior) dalam perilaku PSN (Pemberantasan SArang Nyamuk) Aedes aegypty berbasis integrasi model Lawrence Green dan Mc.Clelleand. Jurnal Ilmiah Kesehatan, 9(2), 129–138.
Nuari, N. A. (2015). Analisis Korelasi Personal Factor, Perceived Benefit Dan Perceived Barrier Dengan Pemberdayaan Diri Pasien Diabetes Mellitus Tipe II Berbasis Teori Health Promotion Model. Jurnal Gaster, 11(2), 37–48.
Nuari NA. (2015). Peningkatan Self Empowerment dan Kualitas Hidup Pasien Diabetes Mellitus Tipe II Dengan Pendekatan DEE Berbasis Health Promotion Model. Jurnal Ners.
Nuari NA. (2016). Pengembangan model peningkatan pemberdayaan diri dan kualitas hidup pasien diabetes mellitus tipe 2. Lentera.;4(2):152–65.
Nuari N. (2017). Strategi manajemen Edukasi pasien Diabetes Mellitus. yogyakarta: Deepublish;. 200 p.
Nuari, NA & Widayati,D .(2018). IbM Kelompok Kader Bumantik Dalam Revitalisasi Peran Dan Optimalisasi Pemanfaatan Daun Jeruk Nipis Sebagai Biolarvasida. Jurnal Pengabdian masayarakat: Mattapa, 1(1)
Rubianti, F. ( 2017). Cara Menyendawakan Bayi Setelah Menyusui yang Benar.https://duniabidan.com/bayi-anak/cara-menyendawakan-bayi-setelah-menyusu-yang-benar.html diakses pada 24 Mei 2018
Widayati, D., & Nuari, N. A. (2017). PENGEMBANGAN MODEL HEALTH PARTICIPATIVE MASYARAKAT ( HEPAR ) DALAM PENINGKATAN PHBS DAN PENGENDALIAN VEKTOR DBD Development of Health Participative Community Model for Improving PHBS and Controlling Dengue Vector. Jurnal Penelitian Keperawatan STIKES Baptis, 3, No.2, 131–140.
Wiji, Rizki Natia. (2013). ASI dan Panduan Ibu Menyusui.Yogyakarta: Nuha Medika
Downloads
Published
Issue
Section
Citation Check
License
Jurnal ini memberikan akses terbuka langsung dengan prinsip bahwa membuat penelitian tersedia secara bebas untuk publik mendukung pertukaran pengetahuan global yang lebih besar.
Semua artikel yang diterbitkan dapat di Akses secara Terbuka atau Gratis untuk semua orang baik untuk dibaca maupun diunduh di bawah lisensi CC-BY.
Ppenulis mempertahankan kepemilikan hak cipta untuk artikel mereka, tetapi penulis memberikan izin kepada orang lain untuk menggunakan konten publikasi di Matappa secara keseluruhan atau sebagian asalkan karya aslinya dikutip dengan benar.
Hak cipta mencakup hak eksklusif untuk mereproduksi dan menyampaikan artikel dalam semua bentuk dan media, termasuk cetak ulang, foto, mikrofilm dan reproduksi serupa lainnya, serta terjemahan. Reproduksi bagian manapun dari jurnal ini, penyimpanannya dalam basis data dan transmisi dengan bentuk atau media apa pun, seperti elektronik, salinan elektrostatik dan mekanik, fotokopi, rekaman, media magnetik.
MATAPPA is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.