PKM Pemanfaatan Limbah Sekam Padi Kabupaten Maros Sulawesi Selatan

Authors

  • Sattar Yunus Universitas Muslim Indonesia, Indonesia
  • Muhammad Anshar Politeknik Negeri Ujung Pandang, Indonesia
  • Ramdiana Muis Unismuh Pare-Pare, Indonesia
  • Nani Anggraini Universitas Bosowa Makassar, Indonesia
  • Fitri Ariani Universitas Bosowa Makassar, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31100/matappa.v3i1.508

Keywords:

Limbah Sekam, Alat Pengering, Energi Alternative,

Abstract

Pada umumnya pengeringan di lakukan oleh pemilik penggilingan padi dan petani yaitu dengan pemanfaatan energi panas dari sinar matahari, sehingga proses pengeringan akan terganggu jika panen yang bersamaan dengan musim hujan. Oleh sebab itu diperlukan alat pengering yang menjadi solusi. Alat pengering gabah yang dirancang dan dibuat adalah menggunakan sistim Rotary Dryer dimana gabah yang di masukkan ke dalam ruang pengering yang berputar akan teraduk oleh flight sekaligus diantar sampai ke hopper output. Hasil pengujian menunjukkan bahwa  gabah sebanyak 50 kg dengan proses pengeringan pada suhu rata-rata 80  dalam waktu 30 menit dengan berat setelah proses seberat 39 kg. Setelah melalui pengujian di workshop maka selanjutnya alat Pengering tersebut di bawa ke Mitra yaitu komunitas Penggilingan Padi di Kasuarang Kelurahan Allepolea Kecamatan  Lau Kabupaten Maros sekaligus dilakukan pelatihan penggunaan alat tersebut. Para peserta Pelatihan sangat antusias dan begitu tertarik mengikuti Pelatihan karena mereka menyatakan bahwa Limbah sekam mereka yang selama ini tidak dimanfaatkan bahkan cenderung mengganggu maka dengan adanya alat ini maka dapat dimanfaatkan bahkan menjadi solusi akan kebutuhan pengeringan pada saat panen yang bersamaan dengan musim hujan.

Author Biographies

Sattar Yunus, Universitas Muslim Indonesia

Department of Mechanical Engineering

Muhammad Anshar, Politeknik Negeri Ujung Pandang

Jurusan Konversi Energi

Ramdiana Muis, Unismuh Pare-Pare

Jurusan Pengembangan Wilayah

Nani Anggraini, Universitas Bosowa Makassar

Department of Environmental Engineering

Fitri Ariani, Universitas Bosowa Makassar

Jurusan Teknik Kimia

References

M. Rashid, Y. Sattar, M. Ramli, Sabariah, and Puji, L.(2014) PM10 black carbon and ionic species concentration of urban atmospheric in Makassar of South Sulawesi Province, Indonesia, †Atmospheric Pollution Research . 5 : 610-615, doi: 10.5094/APR.2014.070.

M. Saini, R Nur, Sattar dan Ibrahim. (2017). Rancang Bangun Alat Eliminasi Gas Buang Menggunakan Mekanisme Ejekto. Journal Intek, 4(2): 115-121.

Patel, S.A., and Ericson, L.E. (1981), Estimation of Heat of Combustion of Biomassa from Elemental Analysis Using Available Electron Concepts. Journal Biotechnology and Bioengineering, Vol. XXIII, pp. 2051-2067.

Suhanan, Sutrisno, dan Santoso, U. (2005). Sistem Pengeringan Gabah Kontak Langsung Dengan Efek Tarikan Cerobong Berbahan Bakar Limbah Sekamâ€, Prosiding Seminar Nasional Tahunan Teknik Mesin IV, Universitas Udayana Bali.

Sattar Y, M. Rashid, M. Ramli and B. Sabariah. (2014). Black carbon and elemental concentration of ambient particulate matter in Makassar Indonesia, IOP Conf.Series: Earth and Environmental Science. 18. 012099. doi : 10.1088/1755-1315/18/1/012099.

Sattar., M Rashid., R Mat., and L Puji.(2012), A Preliminary Survey of Air Quality in Makassar City South Sulawesi Indonesia. Jurnal Teknologi, 57:123-136.

Saini M., Rusdi, N., Sattar, Y., Ibrahim. (2018). The Influence of Throat Length and Vacum Pressure on Air Pollutant Filtration Using Ejector. AIP Conference Proceedings 2018.

Tjahjohutomo, R. (2008). Komersialisasi Inovasi Teknologi Hasil Penelitian dan Pengembangan Pertanian. Disampaikan pada Workshop Membangun Sinergi A-B-G dalam Komersialisasi Hasil Litbang Alsintan Lokal Dalam Negeri. FATETA IPB, Bogor, 6 Agustus 2008. Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian, Jakarta.

Downloads

Published

2020-03-27

Issue

Section

Articles

Citation Check