PENERAPAN SELF-ESTEEM DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA MENGGUNAKAN PENDEKATAN OPEN-ENDED

Penulis

  • Novika Andriani A. Jariah Universitas Sriwijaya, Indonesia
  • Zulkardi Zulkardi Universitas Sriwijaya, Indonesia
  • Yusuf Hartono Universitas Sriwijaya, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31100/histogram.v1i2.28

Kata Kunci:

self-esteem, pembelajaran matematika, pendekatan open-ended

Abstrak

Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif yang bertujuan untuk memperoleh deskripsi mengenai self-esteem siswa dalam pembelajaran matematika menggunakan pendekatan open-ended. Subjek dari penelitian ini yaitu siswa kelas VIII.6 SMP Negeri 2 OKU yang berjumlah 42 orang. Proses pembelajaran berlangsung sesuai dengan tahapan pembelajaran pada pendekatan open-ended. Teknik pengumpulan data yakni dengan menggunakan angket MSSE (Math-Spesific Self-esteem), lembar observasi MBCSE (Metcalfe Behavioural Checklist of Self-esteem), dan wawancara. Berdasarkan hasil penelitian, self-esteem siswa dalam pembelajaran matematika menggunakan pendekatan open-ended adalah tinggi. Hal ini dilihat dari hasil perolehan angket MSSE dan lembar observasi MBCSE, yaitu dengan rincian sebagai berikut: dari data lembar observasi MBCSE persentase siswa yang memiliki self-esteem dengan kategori sangat tinggi adalah 7,1%. Selanjutnya 56% siswa dengan kategori self-esteem tinggi; 36,9% siswa dengan kategori self-esteem rendah. Sementara, berdasarkan data angket MSSE persentase siswa dengan kategori self-esteem sangat tinggi adalah 30% dan 70% siswa dengan kategori self-esteem tinggi.

Referensi

Andriansyah, M. (2016). Kenakalan Remaja Meningkat, Rumah ‘Hantu’ jadi Tempat Kongkow. Tersedia Online : https://www.merdeka.com/peristiwa/kenakalan-remaja- meningkat- rumah- hantu- jadi-tempat-kongkow.html diakses pada 25 November 2016..

Arifin, Z. (2012). Evaluasi Pembelajaran. Jakarta: Direktorat Jenderal Pendidikan Agama Islam Kementerian Agama.

Beebe, S.A., dan Masterson, J.T. (2015). Communicating in Small Group: Principles and Practices Eleventh Edition. Boston: Pearson Education, Inc.

Becker, J. P., dan Shimada, S. (2005). The Open-Ended Approach: A New Proposal for Teaching Mathematics . United States of America: The National Council of Teachers of Mathematics.

Burton, N. (2015). Self-Confidence Versus Self-Esteem. Tersedia Online : https://www.psychologytoday.com/blog/hide-and-seek/201510/self- confidence-versus- self-esteem diakses pada 20 Agustus 2016.

Fatah, dkk. (2016). Open Ended Approach: An Effort in Cultivating Students’ Mathematical Creative Thinking Ability and Self-Esteem in Mathematics. Journal on Mathematics Education Volume 7, No. 1, January 2016, pp. 9- 18.

Haryati, S. (2014). Hubungan Harga Diri dan Interaksi Teman Sebaya dengan Kepercayaan Diri Remaja Awal. Tesis. Surakarta : Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Lawrence, D. (2006). Enhancing Self-esteem in the classroom: 3rd Edition. London: Paul Chapman Publishing.

Lestari, N., Hartono, Y., & Purwoko. (2016). Pengaruh Pendekatan Open-ended Terhadap Penalaran Siswa Sekolah Menengah Pertama Palembang. Jurnal Pendidikan Matematika Vo. 10 No.1 , 81-97.

Metcalfe, R. D. (1997). A Behavioural Checklist for The Measurement of Self- Esteem in The Classroom. Edith Cowan University.

Mustikasari, Zulkardi, dan Aisyah, N. (2010). Pengembangan Soal-soal Open- ended Pokok Bahasan Bilangan Pecahan di Sekolah Menengah Pertama. Jurnal Pendidikan Matematika, Volume 4. NO.1 , 45-60.

Pramesti, A. (2015). Hubungan antara Self Esteem terhadap Prestasi Belajar Mata Pelajaran Makanan Kontinential pada Siswa Jurusan Tata Boga Konsentrasi Jasa Boga SMK Negeri 1 Sewon. Skripsi. Yogyakarta : Universitas Negeri Yogyakarta.

Randall, V.R. (2011). Learning Domains or Bloom’s Taxonomy. Tersedia Online : http://academic.udayton.edu/health/syllabi/health/Unit01/lesson01b.htm diakses pada 13 Agustus 2016.

Reyna, B.S. (2000). Determining Positive Indicators of Math-Spesific Self Esteem in Hispanic Students. Disertasi. Texas : Texas Tech University.

Shoimin, A. (2014). 68 Model Pembelajaran inovatif dalam Kurikulum 2013. Yogyakarta: Ar-ruzz Media.

Usnaini, A. (2011). Efektivitas Teknik Thought Stopping dalam Meningkatkan Harga Diri Siswa VIII H di Madrasah Tsanawiyah Negeri Mojosari. Skripsi. Surabaya : UIN Sunan Ampel Surabaya.

Utari, R. (2007). Upaya Sekolah dalam Pembentukan Self-esteem Siswa melalui Pembelajaran. Jurnal Dinamika Pendidikan No. 1: 76-89.

Widodo, A. S., dan Pratitis, N. T. (2013). Harga Diri Dan Interaksi Sosial Ditinjau Dari Status Sosial Ekonomi Orang Tua. Persona Vol.2, No.2 , 131-138.

Diterbitkan

2018-02-08

Terbitan

Bagian

Articles

Citation Check